JAKARTA, – Ketua Umum Kadin Indonesia, Anindya Novyan Bakrie dan Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Wamendiktisaintek), Stella Christie sepakat bahwa dunia pendidikan dan dunia industri harus disinergikan agar mendatangkan manfaat yang optimal bagi perekonomian nasional.
Keduanya berdiskusi tentang sinergi dunia pendidikan dengan industri di sela kunjungan kenegaraan Presiden Prabowo Subianto di Amerika Serikat (AS). “Biasanya riset dan penelitian memang tidak pisah dari industri karena harus saling membantu. Jadi, penelitian juga perlu industri, begitu pula sebaliknya,” kata Stella yang dipublikasikan di akun instagram @anindyabakrie, Selasa (12/11/2024).
Wamendiktisaintek, Stella Christie menekankan pentingnya sinergi industri dengan lembaga riset di lembaga-lembaga pendidikan. Sinergi akan membuat industri di Tanah Air berkembang dan lebih kompetitif.
Menurut Stella, untuk bisa maju dan berkembang, industri membutuhkan dukungan penelitian. Begitu pula sebaliknya. Kedua sektor ini memiliki kepentingan yang sama dan bisa saling mendukung.
“Kalau kita lihat di seluruh dunia, industri yang berhasil semuanya lahir dari riset. Ya, terutama di sains dan teknologi. Saya yakin kalau bangsa kita mau maju, dunia pendidikan dan dunia industri harus bekerja sama,” ujar dia.
Maju dan Lebih Kompetitif
Wamendiktisaintek juga berterima kasih karena berkesempatan mendengar langsung pokok pikiran Anindya Bakrie selaku Ketua Umum Kadin Indonesia bahwa industri harus disinergikan dengan lembaga-lembaga riset. Dengan cara itu, industri di dalam negeri bisa maju dan lebih kompetitif.
“Jadi, saya berterima kasih sekali nih bisa ketemu dengan Pak Anin untuk mendengarkan pikiran-pikiran Pak Anin. Bagaimana supaya industri bisa memanfaatkan hasil penelitian-penelitian di perguruan tinggi,” papar dia.
Ketua Umum Kadin Indonesia, Anindya Bakrie mengemukakan, Kadin Indonesia merupakan organisasi yang mencakup seluruh asosiasi dan himpunan usaha, termasuk BUMN dan korporasi yang tergabung dalam Kadin provinsi dan kabupaten.
Anin menjelaskan, para pelaku industri sejak lama menginginkan sinergi yang baik antara industri atau dunia usaha dan lembaga riset atau dunia pendidikan.
“Kalau diminta R&D (research and development), kami ingin sekali. Tapi kadang-kadang kami nggak tahu mulainya dari mana,” tutur dia.
Anindya Bakrie berharap, kehadiran Kementerian Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendiktisaintek) yang dibentuk Presiden Prabowo menjadikan Indonesia lebih baik dan membuat industri domestik semakin kompetitif.
Stella Christie mengungkapkan, Menteri Pendidikan Tinggi Science and Technologi (Mendiktisaintek), Prof Satryo Soemantri Brodjonegoro telah berpesan bahwa kementeriannya punya tugas mempertemukan dunia riset (pendidikan) dengan dunia usaha (industri).
“Beliau berpesan bagaimana kita bisa mempertemukan antara dua stakeholders ini supaya bisa saling bekerja sama dan berkompetisi untuk bangsa,” tegas Stella Christie.