JAKARTA,– Undang-Undang (UU) No 1 Tahun 1987 tentang Kamar Dagang dan Industri (Kadin) diusulkan untuk direvisi agar induk organisasi pengusaha itu menjadi kekuatan ekonomi yang sejajar dengan kekuatan politik. “Revisi UU Kadin adalah langkah strategis yang harus dilakukan untuk memperkuat peran Kadin Indonesia dalam menghadapi berbagai tantangan pembangunan ke depan,” kata Anggota DPR yang juga
JAKARTA,– Ketua Umum Kadin Indonesia, Anindya Bakrie mengajak semua pihak menjadikan acara Malam Renungan Natal Kadin Indonesia sebagai momentum bagi kedamaian dan cinta kasih. Anindya menyampaikan pesan penuh makna itu saat berpidato dalam acara Malam Renungan Natal Kadin Indonesia yang digelar di Hotel Aryaduta, Jakarta, Senin (16/12/2024) malam. “Demi kemajuan dan kesejahteraan, saya berterima kasih
JAKARTA, – Ketua Umum Kadin Indonesia, Anindya Novyan Bakrie mengungkapkan, ada tiga sektor teknologi yang akan menjadi pasar masa depan (frontier market) bagi Indonesia, yaitu climate technology, health technology, dan artificial intelligence (AI). “Jadi, Indonesia punya tiga frontier market atau market masa depan. Itu harus kita manfaatkan betul,” tutur Anindya Bakrie pada acara Indonesia Digital
JAKARTA,– Ketua Umum Kadin Indonesia, Anindya Bakrie mengatakan, bangsa Indonesia harus optimistis karena memiliki sejumlah kekuatan dan keunggulan yang tak dimiliki negara-negara lain, termasuk negara-negara maju dan negara besar, seperti Amerika Serikat (AS), China, dan negara-negara Eropa. Karena kekuatannya itu pula, menurut Anindya Bakrie, Indonesia berhasil lulus dari berbagai ujian, mulai krisis moneter, krisis finansial
BANDUNG, – Ketua Umum Kadin Indonesia, Anindya Novyan Bakrie optimistis Kadin Provinsi Jawa Barat (Kadin Jabar) mampu menjadi ujung tombak program swasembada pangan dan program-program unggulan lainnya yang telah dicanangkan Presiden Prabowo Subianto. Menurut Anindya, sebagai salah satu wilayah lumbung pangan dan memiliki populasi terbesar di Indonesia, Jabar selama ini pun telah berkontribusi signifikan dalam
JAKARTA, – Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Anindya Novyan Bakrie menyatakan, Kadin Indonesia siap membantu pemerintah, khususnya Kementerian Perdagangan (Kemendag), segera mengegolkan perundingan Indonesia-European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement (IEU-CEPA). “Kami beberapa waktu lalu juga telah bertemu sejumlah Duta Besar negara-negara EU (Uni Eropa). Tadi disampaikan Pak Mendag, diharapkan bisa dicapai perkembangan
JAKARTA,– Ketua Umum Kadin Indonesia, Anindya Novyan Bakrie meminta para pemuda tidak menganggap sederhana visi Indonesia Emas 2045 yang tinggal dua dekade lagi. Cita-cita menjadikan Indonesia sebagai negara maju pada 2045 hanya bisa dicapai lewat kerja keras dan kerja cermat. “Percayalah, 20 tahun itu cepat sekali. Saya masih ingat masa-masa 20 tahun yang lalu. Apa
JAKARTA,– Ketua Umum Kadin Indonesia, Anindya Bakrie menegaskan, Kadin siap menjadi yang terdepan membantu pemerintah merealisasikan program-programnya, seperti program Makan Bergizi Gratis (MBG), 3 juta rumah murah, serta swasembada pangan dan energi. “Program-progam tersebut kami dukung karena akan efektif mengurangi kemiskinan dan pengangguran, serta mendorong pertumbuhan ekonomi nasional,” tegas Anindya Bakrie dalam acara Silaturahmi dengan
JAKARTA, – Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Anindya Novyan Bakrie mengungkapkan, Indonesia perlu memperkuat kerja sama dengan Inggris. Kemitraan ekonomi dengan Inggris bisa menjadi pintu masuk Indonesia ke Uni Eropa. Apalagi pemerintah sedang merundingkan Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia-Uni Eropa (IEU-CEPA). “Kedua negara memiliki sejarah hubungan bilateral yang baik selama 75 tahun.
JAKARTA,– Ketua Umum Kadin Indonesia, Anindya Novyan Bakrie mendukung usulan Kementerian Perindustrian (Kemenperin) agar pabrikan otomotif yang menjalankan program link and match dengan industri kecil dan menengah (IKM) mendapat insentif fiskal tambahan. Industri otomotif memiliki peranan yang sangat penting dalam perekonomian nasional. Selain menyerap banyak tenaga kerja, meningkatkan penerimaan negara, dan menghemat devisa, industri otomotif